Rekomendasi Hijab untuk Acara Formal – Hijab Style: Pilihan Gaya Hijab yang Modis dan Tetap Syar’i
Hijab kini tidak lagi sekadar menjadi kewajiban bagi muslimah, tetapi sebuah bagian dari mode busana yang menggambarkan kepribadian serta gaya individu. Dengan perkembangan mode, ada banyak hijab style yang bisa dipadupadankan dengan berbagai pakaian, mulai dari gaya santai hingga formal. Panduan ini akan membahas dengan lengkap tentang beragam gaya berhijab, cara memilih hijab yang tepat, dan tips agar tetap tampil modis tanpa melupakan prinsip syar’i.
1. Hijab Casual
Gaya hijab casual cocok untuk digunakan dalam aktivitas sehari-hari. Praktis, praktis, dan tetap modis. Beberapa jenis hijab yang populer untuk gaya ini adalah pashmina dan hijab segi empat dengan bahan katun atau voile, yang sangat nyaman dipakai sepanjang hari. Berikut cara mudah untuk tampil casual tapi tetap modis:
- Hijab Segi Empat Simpel: Lipat hijab segi empat menjadi segitiga, pasang di kepala dengan ujung yang sama panjang, kemudian satukan ujungnya di belakang kepala atau sematkan peniti di bawah dagu. Gaya ini memberikan kesan sederhana namun rapi.
Pashmina Casual: Hijab pashmina panjang bisa dililitkan sekali ke bagian leher dengan salah satu ujung dibiarkan terurai. Gaya ini sangat cocok untuk aktivitas sehari-hari dan memberikan kesan modern tanpa berlebihan.
2. Hijab Formal
Untuk menghadiri acara formal, seperti pernikahan, acara kantor, atau seminar, hijab formal menjadi pilihan yang tepat. Biasanya, bahan hijab yang digunakan lebih mewah, seperti satin, silk, atau voal. Gaya hijab formal ini sering kali dipadukan dengan aksesori seperti bros atau headpiece untuk memberikan kesan mewah.
- Hijab Pashmina Drapery: Gaya ini menggunakan pashmina yang ditata dengan cara melilitnya beberapa kali di kepala dan membiarkannya bagian ujungnya terurai di salah satu sisi. Kamu bisa memakai bros cantik di sisi kepala sebagai aksen.
Hijab Segi Empat Mewah: Lipat hijab segi empat menjadi segitiga, kenakan dengan cara tradisional di bawah dagu, lalu biarkan satu ujungnya ke bahu dan sematkan untuk menambah volume di bagian dada. Gaya ini sangat mewah ketika dipadukan dengan gaun atau pakaian resmi.
3. Gaya Hijab Turban
Gaya hijab turban sering kali digunakan oleh hijabers yang ingin tampil beda. Bentuknya yang terikat rapi tanpa sisa kain panjang membuat hijab ini mudah untuk berbagai aktivitas. Meski terkesan modern, hijab turban tetap bisa dipakai dalam keseharian tanpa mengurangi kesan syar’i.
- Turban Simpel: Ambil pashmina panjang, lilitkan di kepala seperti membuat simpul, lalu sisa kainnya diikat di bagian belakang. Gaya ini sering dipilih oleh hijabers yang memiliki mobilitas tinggi karena tidak mudah bergeser.
Turban dengan Aksen: Kamu bisa memberikan sentuhan tambahan di bagian depan, seperti simpul atau variasi kain yang lebih rumit untuk menambah kesan stylish. Gaya ini sering digunakan untuk acara semi-formal.
4. Gaya Hijab Bertumpuk
Gaya hijab layered atau bertumpuk sering digunakan untuk acara-acara besar. Gaya ini memberikan kesan mewah dan feminin karena terdiri dari beberapa lapisan hijab yang tersusun dengan sempurna di kepala dan bahu. Biasanya, gaya ini menggunakan bahan ringan seperti chiffon atau cerutti agar tumpukannya tetap terlihat rapi.
- Layered Hijab Segi Empat: Lipat hijab segi empat menjadi segitiga, pasang dengan cara seperti biasa, lalu tambahkan hijab lain yang diikat di sisi kepala untuk memberikan efek bertumpuk. Gaya ini memberikan kesan glamor yang sangat cocok untuk acara pesta.
Layered Pashmina: Pashmina juga cocok untuk gaya bertumpuk dengan cara mengikatkan ujung pashmina satu sama lain di belakang leher, lalu melilitnya di kepala beberapa kali untuk memberikan kesan tebal.
5. Gaya Hijab Syar’i
Bagi muslimah yang ingin tetap syar’i namun stylish, gaya hijab syar’i bisa tetap tampil modis. Hijab syar’i umumnya berukuran besar dan menutupi area dada. Bahan yang digunakan sering kali lebih tebal seperti jersey atau cerutti agar tidak menerawang. Namun, meski ukurannya besar, hijab syar’i bisa dipadukan dengan berbagai busana, baik gamis maupun pakaian longgar lainnya.Hijab Bergo: Hijab ini sangat simple dan sering digunakan sehari-hari. Bentuknya langsung dikenakan tanpa perlu dililit atau diatur, namun tetap menutupi dengan sempurna.
Hijab Instan Syar’i: Model hijab instan dengan potongan syar’i juga banyak diminati. Selain mudah dipakai, hijab ini juga memberikan kenyamanan ekstra karena ukurannya yang longgar dan panjang.
6. Cara Memilih Hijab yang Sesuai dengan Bentuk Wajah
Selain memilih jenis hijab yang sesuai, penting juga untuk mempertimbangkan bentuk wajah agar hijab lebih pas dan cocok. Berikut beberapa tips memilih hijab sesuai bentuk wajah:
- Wajah Bulat: Pilihlah hijab yang tidak terlalu ketat di area pipi. Gaya pashmina atau jilbab segi empat yang dibentuk dengan lipatan di bagian samping kepala akan membuat wajah tampak lebih ramping.
Wajah Oval:
Hampir semua gaya hijab cocok untuk bentuk wajah oval. Kamu bisa bereksperimen dengan berbagai gaya, mulai dari turban, pashmina, hingga segitiga sederhana.
Wajah Kotak: Gunakan hijab yang melembutkan pada garis rahang. Pashmina yang terurai di bagian leher bisa melembutkan bentuk wajah kotak.
Wajah Panjang: Hindari hijab yang terlalu rapat di bagian atas kepala. Gaya yang memberikan volume di bagian samping, seperti pashmina yang melilit leher, bisa membantu menyeimbangkan bentuk wajah lonjong.
7. Tambahan Aksesori Hijab
Untuk menambah keindahan penampilan, kamu bisa menyematkan aksen pada hijab. Beberapa aksesori yang banyak dipakai di kalangan hijabers antara lain:
- Bros: Bros kecil bisa menjadi pemanis tampilan hijab, terutama untuk acara formal. Pilih bros dengan warna yang senada dengan pakaian atau hijabmu.
Headpiece: Headpiece sering digunakan untuk event spesial, seperti pernikahan. Aksesori ini akan memberikan kesan elegan dan mewah pada hijabmu.
Anting Hijab: Anting hijab yang dipasang di bawah lapisan hijab memberikan sentuhan modern dan edgy. Biasanya gaya ini dipakai dengan turban atau hijab simpel lainnya.
Penutup
Hijab style bukan sekadar soal melindungi aurat, tetapi juga cara mengekspresikan diri melalui fashion. Dengan banyaknya gaya hijab yang ada, kamu bisa tetap modis tanpa mengabaikan nilai-nilai syar’i. Kunci utama dalam memilih hijab adalah kenyamanan dan kepercayaan diri. Jadi, jangan ragu untuk bereksperimen dan menemukan gaya yang paling sesuai dengan dirimu!.Rekomendasi Hijab untuk Acara Formal .
No comments:
Post a Comment